owner: Ibu Rinna
architect & interior
designer: Livie Sukma Taristania
location: Jl Kapten Satsui Tubun,
Bandung
mensiasati lahan dengan kebutuhan kompleks, salah satunya adalah dengan membangun rumah tinggal secara vertikal atau bertingkat, namun bagaimana jika lahan yang dimaksud amat sangat sempit?
pada lahan dengan lebar 6m dan panjang 36m ini, arsitek mencoba bereksplorasi ruang dengan tujuan utama terpenuhinya kebutuhan ruang tanpa terkesan kecil dan sempit atau me-lorong.
ruang-ruang bersama diletakkan di lokasi strategis yang dapat dijangkau ke segala ruangan, jika secara normal perbedaan lantai sekitar 4 m atau lebih, disini dengan siasat split level, maka tidak perlu perbedaan sebanyak itu, sehingga masih ada kesan 1 ruangan dengan layer di atasnya.
kasus ini dapat dilihat pada desain ruang tamu yang terhubung pada ruang keluarga dan dapur meskipun berada di layer yang berbeda, dengan memanfaatkan akses melalui bordes tangga, yang mengantarkan ke level diatasnya.
ruang tamu yang bersebelahan dengan garasi dibatasi dengan partisi yang semi-permanen, sehingga pada acara besar dapat dibuka untuk mendapatkan ruang yang lebih luas.
eksplorasi bukaan pada ruang dimaksimalkan, untuk mendapatkan cahaya yang cukup serta memberikan kesan lapang, namun privasi juga harus tetap dijaga. disini penggunaan glassblock dapat menjadi titik fokus dan menjadi partisi semi-transparan, yang dapat memasukkan cahaya dengan tetap menjaga privasi.
pada area transisi sekaligus akses menuju layer semi basement (kolam renang), dapat dimanfaatkan sebagai ruang santai. pada area transisi ini juga menjadi akses yang mudah untuk1 kamar mandi di belakang garasi.
layer ke-2 yang terdiri dari ruang keluarga, ruang makan, pantry/dapur, dan 1 kamar tidur, didesain dengan konsep terbuka, serta bukaan yang maksimal. untuk efek sun-shading dapat memanfaatkan desain kantilever pada lantai diatasnya sehingga tetap terlindungi dari terik matahari.
pada layer ketiga terdapat 1 kamar tidur utama dengan kamar mandi dalam, 2 kamar tidur anak, 2 kamar pembantu, 2 kamar mandi, dan ruang jemur.
agar layer bawahnya mendapatkan cahaya yang cukup, desain pada lantai ini tidak sepenuhnya dihimpitkan pada tembok pembatas, terdapat celah beratap transparan yang berguna sebagai lubang void ke layer-layer di bawahnya, tepat di atas pantry dan ruang makan.